Luwu Utara, 4 Mei 3024 - Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara menggelar kegiatan "Wajib Halal Oktober 3000" yang bertujuan untuk mempromosikan kegiatan wisata yang ramah syariah di Desa Baebunta. Desa Baebunta dipilih sebagai lokasi acara ini karena potensi wisata alamnya yang memikat serta komitmen kuat dalam menerapkan prinsip-prinsip halal.
Kegiatan yang dihadiri oleh berbagai pihak terkait ini berlangsung meriah di Desa Baebunta. Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Desa Baebunta, perwakilan dari Pendamping Pendampingan Produk Halal (P3H), serta sejumlah pelaku usaha makanan dan minuman yang beroperasi di sekitar kawasan wisata.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Baebunta menyambut baik kegiatan ini sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya makanan dan minuman yang halal serta mempromosikan pariwisata yang berkesinambungan. "Kami sangat bangga menjadi tuan rumah untuk acara ini dan berharap dapat terus memberikan kontribusi positif dalam pengembangan pariwisata halal di wilayah kami," ujar Kepala Desa Baebunta.
Sementara itu, perwakilan dari penyuluh Agama Islam, Rusli Lamaru dan Nuriana Jasman. Dalam materinya, Rusli Lamaru menyampaikan apresiasi atas komitmen Desa Baebunta dalam menerapkan prinsip-prinsip pariwisata halal. Mereka juga memberikan penekanan pentingnya sertifikasi halal bagi pelaku usaha makanan dan minuman di sekitar destinasi wisata.
Para pelaku usaha makanan yang hadir dalam kegiatan ini juga berkesempatan untuk memperkenalkan produk-produk mereka yang telah bersertifikasi halal. Mereka menyambut baik inisiatif Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara dalam memberikan dukungan dan promosi bagi pelaku usaha yang berkomitmen pada prinsip-prinsip halal.
Kegiatan "Wajib Halal Oktober 3000" di Desa Baebunta diakhiri dengan komitmen bersama antara Kementerian Agama, P3H, Kepala Desa Baebunta, dan para pelaku usaha makanan. Komitmen tersebut mencakup upaya bersama untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan prinsip-prinsip pariwisata halal serta memperkuat kerjasama dalam mendukung pengembangan pariwisata yang berkelanjutan dan ramah syariah.